Dalam menjalankan bisnis di era kemajuan teknologi dan informasi seperti sekarang, butuh strategi jitu untuk menghadapi tantangan pemasaran digital, khususnya untuk pelaku UMKM yang bisnisnya masih dalam skala kecil. Namun, meskipun begitu UMKM tidak boleh kalah dalam menetapkan strategi terbaiknya dalam menghadapi tantangan pemasaran di era digital dengan perusahaan raksasa dengan modal yang besar.
UMKM harus bisa berdiri sejajar masuk ke industri pasar online dengan percaya diri, salah satunya adalah dengan cara menerapkan strategi yang dapat membantu UMKM mengatasi tantangan pemasaran digital. Apa saja yang bisa dilakukan? Berikut adalah penjelasan lengkapnya!
Salah satu langkah yang tepat untuk mulai masuk ke strategi pemasaran digital adalah dengan mempertimbangkan untuk menjalin kemitraan dan kolaborasi dengan pihak-pihak yang memiliki kekuatan eksposure yang tinggi.
Kolaborasi ini bisa dijalankan untuk mempromosikan produk-produk dan mengenalkan merek dagang kepada publik secara umum. Dengan adanya kerjasama bisnis dengan para influencer diharapkan bisa membantu memperluas jangkauan pasar untuk bisnis yang awalnya masih terbatas.
Penyerapan informasi terkini dan ketertarikan terhadap isu-isu terhangat yang sedang trending, bisa dijadikan bahan untuk menentukan strategi terbaik untuk mengatasi tantangan digital yang lajunya sangat cepat.
Jangan pernah bosan untuk belajar mempelajari hal baru, baik secara otodidak atau mengikuti pelatihan dan pengembangan tentang bisnis masa kini. Umumnya, pelatihan yang diadakan oleh para pebisnis sukses bisa memantik rasa penasaran individu untuk meraih hal serupa dengan cara-cara yang tidak bisa ditebak.
Untuk menjadi pebisnis dan pelaku UMKM yang sukses, seorang individu tidak boleh kolot dan bebal akan perkembangan teknologi dan informasi terbaru. Termasuk masuknya budaya pemasaran baru yang semakin beragam, dari mulai penjualan online dengan mengadakan live shopping, atau pemanfaatan website sebagai toko online untuk menjual produk-produk yang ditawarkan UMKM. Artinya, pelaku UMKM harus selalu terbuka untuk menyerap informasi dan mengaplikasikan strategi pemasaran terbaru yang cocok dengan bisnis yang dijalankannya.
Selanjutnya, pemilik UMKM juga perlu merangkul terus pelanggan dengan berbagai penawaran khusus agar mereka terikat secara emosional, baik pada produk atau merek dagang UMKM dan tidak goyah untuk mencoba-coba produk dengan fungsi serupa yang diproduksi oleh para kompetitor.
Adapun penawaran khusus yang bisa diberikan kepada para pelanggan bisa berupa promo buy one get one, voucher belanja, potongan harga, penambahan poin akumulasi, atau promo khusus di hari-hari besar nasional atau perayaan keagamaan. Cara ini bisa meningkatkan engagement konsumen pada UMKM.
Terakhir, cara lain yang bisa dilakukan untuk penerapan terbaik yang bisa dilakukan oleh UMKM untuk mengatasi tantangan pemasaran di era digital adalah dengan memanfaatkan kemajuan teknologi.
Pemilik UMKM bisa lebih mudah melakukan pemasaran online dengan menggunakan website bisnis. Selain menjadi strategi marketing untuk menjaring konsumen yang dulunya belum tersentuh secara fisik, website juga bisa dijadikan sebagai toko online yang bisa dikunjungi konsumen dari manapun dan kapanpun lewat genggaman tangan melalui ponselnya masing-masing.
Website dipercaya bisa meningkatkan penjualan sekaligus menampilkan UMKM yang lebih profesional dan mampu bersaing di era digital seperti sekarang.
Bagi pemilik bisnis UMKM yang belum memanfaatkan pembuatan website untuk menampilkan online presence, sudah saatnya untuk memilih layanan pembuatan website terbaik saat ini, yaitu Karts Webstore. Pemilik UMKM bisa mendapatkan website dengan tampilan menarik sesuai jenis bisnis yang dijalankan dengan harga yang relatif terjangkau.
Itu dia ulasan lengkap tentang bagaimana cara menerapkan strategi yang dapat membantu UMKM mengatasi tantangan pemasaran digital. Semoga informasi di atas bisa bermanfaat!